PPT Kalor dan Perpindahannya Materi IPA SMP MTs K13
Dvcodes.com. Kalor merupakan salah satu materi IPA SMP/MTs Kurikulum 2013. Materi Kalor diajarkan pada peserta didik kelas 7 SMP/MTs.
Uraian Materi Kalor dan Perpindahannya
Kalor merupakan bentuk energi panas. Secara alamiah, kalor berpindah dari benda yang bersuhu tinggi ke benda bersuhu lebih rendah.
Kalor yang diberikan pada sebuah benda akan dapat mengubah suhu dan wujud benda tersebut.
Terdapat tiga cara perpindahan kalor, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Berikut uraian penjelasan dari masing-masing bentuk perpindahan kalor tersebut.
1. Konduksi
Apabila ujung sebatang logam dipanaskan di atas nyala api, maka ujung yang lain dari logam tersebut akan menjadi panas.
Hal ini menunjukkan bahwa kalor berpindah melalui batang logam dari bagian yang panas menuju ke bagian lebih dingin, akan tetapi partikel-partikel dari logam tidak ikut berpindah.
Ujung logam menjadi panas karena partikel-partikelnya bergerak dengan energi yang sangat tinggi.
Partikel-partikel pada ujung logam yang panas ini akan menumbuk partikel yang ada di sebelahnya dan secara terus menerus akan bertumbukan hingga artikel ujung logam yang dingin memiliki energi lebih tinggi.
Perpindahan kalor melaluii suatu zat tanpa disertai dengan perpindahan partikel-partikel zat tersebut dinamakan konduksi.
Zat yang dapat menghantarkan kalor dengan baik disebut konduktor, sedangkan penghantar kalor yang buruk disebut isolator.
Pada umumnya, benda logam, seperti besi, alumunium, tembaga, dan kuningan merupakan konduktor, sedangkan benda selain logam, seperti kaca, kayu, plastik, udara, dan air merupakan isolator.
2. Konveksi
Air dan udara merupakan penghantar kalor yang buruk atau isolator. Akan tetapi, mengapa air yang dimasak menjadi panas dan udara di atas api terasa panas? Di dalam air dan udara, kalor dapat berpindah dengan cara konveksi.
Jadi, konveksi atau aliran adalah perpidahan kalor yang disertai dengan perpindahan partikel-partikel zat tersebut karena perbedaan massa jenis zat.
a. Konveksi pada zat cair
Air apabila dipanaskan akan memuai, sehingga massa jenisnya menjadi berkurang. Karena massa jenisnya berkurang, air bergerak naik dan tempatnya digantikan oleh air yang bersuhu redah.
Gerakan atau aliran air tersebut akan tampak lebih jelas jika ke dalam air dimasukkan zat pewarna, misalnya kalium permanganat yang berwarna ungu.
b. Konveksi pada gas
Konveksi pada gas, seperti udara, terjadi ketika udara panas naik dan udara yang lebih dingin turun.
Konveksi udara menyebabkan terjadinya angin darat dan angin laut di pantai. Pada siang hari, daratan menjadi lebih cepat panas.
Akibatnya, udara di atas daratan naik dan udara sejuk di atas laut bergerak di daratan, karena tekanan udara di atas permukaan laut lebih besar. Dengan demikian, terjadinya angin laut yang bertiup dari permukaan laut ke daratan.
Sebaliknya, pada malam hari, daratan lebih cepat dingin daripada laut. Akibatnya, udara panas di permukaan laut bergerak naik dan udara sejuk di atas daratan bergerak ke lautan karena tekanan udara di atas daratan lebih besar.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya angin darat, yaitu angin yang bertiup dari daratan ke permukaan laut.
3. Radiasi
Pada siang hari, ketika cuaca cerah, kita dapat merasakan panasnya sinar matahari. Mengapa panas matahari terasa pada tubuh kita, padahal letak matahari sangat jauh dan terdapat ruang hampa antara bumi dengan matahari?
Ternyata, kalor pun dapat berpindah tanpa melalui zat perantara atau penghantar. Perpindahan kalor tanpa melalui zat perantara disebut radiasi (pancaran).
Besarnya radiasi kalor yang dipancarkan atau pun diserap oleh suatu benda, tergantung pada warna benda.
Benda-benda yang berwarna terang dan mengilap merupakan penyerap sekaligus pemancar kalor yang buruk, sedangkan benda-benda berwarna gelap merupakan penyerap sekaligus pemancar kalor yang baik.
Itulah sebabnya mengapa tubuh kita terasa lebih cepat panas apabila memakai baju hitam di siang hari. Warna hitam merupakan warna gelap penyerap kalor yang baik, sehingga lebih banyak menyerap kalor yang dipancarkan matahari.
PPT Kalor dan Perpindahannya Materi IPA SMP MTs K13
Di dalam membantu belajar peserta didik, berikut dibagikan PPT Kalor dan Perpindahannya. PPT Kalor dan Perpindahannya ini berisi ringkasan materi tentang Kalor dan Perpindahannya untuk jenjang SMP/MTs Kurikulum 2013.
PPT Kalor dan Perpindahannya ini juga dapat dimanfaatkan oleh Bapak/Ibu Guru pengampu mata pelajaran IPA SMP/MTs sebagai bahan presentasi dalam pembelajaran.
Bapak/Ibu Guru dapat mengembangkan sendiri PPT Kalor dan Perpindahannya ini sesuai dengan kebutuhan.
PPT Kalor dan Perpindahannya materi IPA SMP MTs K13 secara lengkap dapat di unduh pada link berikut.
PPT Kalor dan Perpindahannya (Unduh)
Demikian yang dapat admin bagikan mengenai PPT Kalor dan Perpidahannya materi IPA SMP MTs Kurikulum 2013. Semoga bermanfaat.
terimakasih atas ilmunya….ijin simpan dan share….
Sama-sama, silakan. Terima kasih jg kunjungannya.